4 Feb 2010

Sajak Malam Selepas Akad

Lentera membiru dibalik tirai kelambu,
luluh..
tanpa kata yang layak disandingkan..

Liuk lesung pipi memerah rekah mawar,
lunglai..
saat tersentuh dengan kecupan..

Maka biarlah laju hasrat mengalir,
usai haru,
harapan, janji bertutur..

Kita hanya dapat bersepakat,
kelak Tuhan lunasi akhirnya..

Lulus, atau lumpuh
di tengah jalan,

Luhur lubuk hati,
lapangkan laku..


Untuk kedua sahabat :
"Semoga sakinah, mawaddah wa rahmah"

No comments:

Post a Comment

terjaga...

terjaga...  setelah sewindu pulas terpejam.. memulai diam2.. setelah bosan bermimpi dalam diam.. telah langkah gontai...  setela...